JURNAL
MENGENAI JARINGAN WIRELESS
MENGENAI JARINGAN WIRELESS
UNIVERSITAS GUNADARMA
| |
Fakultas
|
Ilmu Komputer
|
Jurusan
|
Sistem Informasi
|
Dosen Pembimbing
|
Priyo Sarjono Wobowo
|
Penulis 1
|
Meizar Didi Achmadi (14111403)
|
Penulis 2
|
Asep Supriadi (11111245)
|
Abstraksi
Jaringan
Wireless adalah bidang disiplin yang berkaitan dengan komunikasi antar sistem
komputer tanpa menggunakan kabel. Jaringan nirkabel ini sering dipakai untuk
jaringan komputer baik pada jarak yang dekat (beberapa meter, memakai
alat/pemancar bluetooth) maupun pada jarak jauh (lewat satelit). Dalam artikel
ini, penulis membahas mengenai Jaringan Telematika yang meliputi pengertian,
sejarah, dan cara kerja jaringan wireless
Kata
Kunci : Jaringan, Wireless
Latar Belakang
Jaringan Wireless sudah bukan hal yang
canggih sekarang ini. Sudah banyak pengaplikasian jaringan wireless pada
kehidupan kita sehari-hari. Sebagai contoh penggunaan jaringan wireless pada
remote control untuk barang elektronik (Televisi, AC), Telepon Selular,
Jaringan Internet yang terhubung dengan komputer dan GPS.
Awalnya teknologi ini didesain untuk
aplikasi perkantoran dalam ruangan, namun sekarang Wireless LAN dapat digunakan
pada jaringan peer to peer dalam ruangan dan juga point to point diluar ruangan
maupun point to multipoint pada aplikasi bridge. Wireless LAN di desain sangat
modular dan fleksibel. Jaringan ini juga bisa di optimalkan pada lingkungan
yang berbeda. Dapat mengatasi kendala geografis dan rumitnya instalasi kabel
Pengertian Jaringan
Wireless
Jaringan Wireless (Inggris: wireless
network) adalah bidang disiplin yang berkaitan dengan komunikasi antar sistem
komputer tanpa menggunakan kabel. Jaringan nirkabel ini sering dipakai untuk
jaringan komputer baik pada jarak yang dekat (beberapa meter, memakai alat/pemancar
bluetooth) maupun pada jarak jauh (lewat satelit). Bidang ini erat hubungannya
dengan bidang telekomunikasi, teknologi informasi, dan teknik komputer. Jenis
jaringan yang populer dalam kategori jaringan nirkabel ini meliputi: Jaringan
kawasan lokal nirkabel (wireless LAN/WLAN), dan Wi-Fi.
Sejarah Jaringan
Wireless
Pada tahun 1970 Norman Abramson, seorang
profesor di University of Hawaii, mengembangkan komputer pertama di dunia
jaringan komunikasi, ALOHAnet, menggunakan biaya rendah seperti ham-radio.
Dengan bi-directional topologi bintang, sistem komputer yang terhubung tujuh
ditempatkan lebih dari empat pulau untuk berkomunikasi dengan komputer pusat di
Pulau Oahu tanpa menggunakan saluran telepon.
"Pada tahun 1979, FR Gfeller dan U.
Bapst menerbitkan makalah di Proceedings IEEE pelaporan percobaan jaringan area
lokal nirkabel menggunakan komunikasi infra merah disebarkan. Tak lama
kemudian, pada tahun 1980, P. Ferrert melaporkan percobaan penerapan kode satu
radio spread spectrum untuk komunikasi di terminal nirkabel IEEE Konferensi
Telekomunikasi Nasional. Pada tahun 1984, perbandingan antara infra merah dan
CDMA spread spectrum untuk komunikasi jaringan informasi kantor nirkabel
diterbitkan oleh IEEE Kaveh Pahlavan di Jaringan Komputer Simposium yang muncul
kemudian dalam IEEE Communication Society Magazine. Pada bulan Mei 1985, upaya
Marcus memimpin FCC untuk mengumumkan ISM band eksperimental untuk aplikasi
komersial teknologi spread spectrum. Belakangan, M. Kavehrad melaporkan
percobaan sistem PBX nirkabel kode menggunakan Division Multiple Access.
Upaya-upaya ini mendorong kegiatan industri yang signifikan dalam pengembangan
dari generasi baru dari jaringan area lokal nirkabel dan diperbarui beberapa
lama diskusi di radio portabel dan mobile industri.
Generasi pertama dari modem data
nirkabel dikembangkan pada awal 1980-an oleh operator radio amatir, yang sering
disebut sebagai radio paket ini. Mereka menambahkan komunikasi data pita suara
modem, dengan kecepatan data di bawah 9.600-bit / s, untuk yang sudah ada
sistem radio jarak pendek, biasanya dalam dua meter band amatir. Generasi kedua
modem nirkabel dikembangkan FCC segera setelah pengumuman di band eksperimental
untuk non-militer penggunaan spektrum penyebaran teknologi. Modem ini memiliki
kecepatan data yang diberikan atas perintah ratusan kbit / s. Generasi ketiga
modem nirkabel ditujukan untuk kompatibilitas dengan LAN yang ada dengan data
tingkat atas perintah Mbit / s. Beberapa perusahaan yang mengembangkan
produk-produk generasi ketiga dengan kecepatan data diatas 1 Mbit / s dan
beberapa produk sudah diumumkan oleh waktu pertama IEEE Workshop on Wireless
LAN.
Cara Kerja Jaringan
Wireless
Untuk menghubungkan sebuah computer yang
satu dengan yang lain, maka diperlukan adanya Jaringan Wireless. Ada 3 komponen
yang dibutuhkan agar komponen-komponen yang berada dalam wilayah jaringan
wireles bisa sukses dalam mengirim dan menerima data, komponen-komponen
tersebut adalah :
- Sinyal Radio (Radio Signal)
- Format Data (Data Format)
- Struktur Jaringan atau Network (Network Structure)
Masing-masing dari ketiga komponen ini
berdiri sendiri-sendiri dalam cara kerja dan fungsinya. Kita mengenal adanya
7 Model Lapisan OSI (Open System
Connection), yaitu:
- Physical Layer (Lapisan Fisik)
- Data-Link Layer (Lapisan Keterkaitan Data)
- Network Layer (Lapisan Jaringan)
- Transport Layer (Lapisan Transport)
- Session Layer (Lapisan Sesi)
- Presentation Layer (Lapisan Presentasi)
- Application Layer (Lapisan Aplikasi)
Komponen-komponen yang telah disebutkan
diatas, masing-masing komponen berada dalam lapisan yang berbeda-beda.
komponen-komponen tersebut bekerja dan mengontrol lapisan berbeda. Wireless LAN
bekerja dengan menggunakan gelombang radio. Sinyal radio menjalar dari pengirim
ke penerima melalui free space, pantulan-pantulan, difraksi, line of sight dan
obstructed tiap sinyal (pada jalur yang berbeda-beda) memiliki level kekuatan,
delay dan fasa yang berbeda-beda.
Awalnya
teknologi ini didesain untuk aplikasi perkantoran dalam ruangan, namun sekarang
wireless LAN dapat digunakan pada jaringan peer to peer dalam ruangan dan juga
point to point diluar ruangan maupun point to multipoint pada aplikasi bridge
wireless LAN didesain sangat modular dan fleksibel. Jaringan ini juga bisa di
optimalkan pada lingkungan yang berbeda. Dapat mengatasi kendala geografis dan
rumitnya instalasi kabel.
Mirip dengan jaringan Ethernet kabel,
sebuah wireless LAN mengirim data dalam bentuk paket. Setiap adapter memiliki
no ID yang permanen dan unik yang berfungsi sebagai sebuah alamat dan tiap
paket selain berisi data juga menyertakan alamat penerima dan pengirim paket
tersebut. Sama dengan sebuah adapter Ethernet, sebuat kartu, wireless LAN akan
memeriksa kondisi jaringan sebelum mengirim paket ke dalamnya. Bila jaringan
dalam keadaan kosong, maka paket lansung dikirimkan. Bila kartu mendeteksi
adanya data lain yang sedang menggunakan frekuensi radio, maka ia menunggu
sesaat kemudian memeriksanya kembali.
Jaringan nirkabel sangat membantu karena
jaringan wireless ini membantu Anda menggunakan komputer dan terhubung ke
Internet di manapun, di rumah Anda atau di kantor. Namun, kebanyakan jaringan
nirkabel menggunakan router nirkabel, yang lumayan mahal. Jika Anda memiliki
lebih dari satu komputer, Anda dapat mengkonfigurasi jaringan nirkabel tanpa
membeli router nirkabel dan dapatlah kita sedikit menghemat biaya.
Dalam sebuah jaringan nirkabel
tradisional, sebuah router nirkabel bertindak sebagai base station, mirip
dengan stasiun pangkalan untuk telepon tanpa kabel. Semua komunikasi nirkabel melalui router
nirkabel, yang memungkinkan komputer terdekat untuk terhubung ke Internet atau
terhubung satu sama lain. jadi dalam hal ini, sebuah komputer dengan wireless
cardnya di sulap manjadi router, istilahnya jadi pemancar seperti layaknya
router biasa.
Jaringan nirkabel ad hoc lebih cara
kerjanya seperti walkie-talkie, karena
komputerberkomunikasi langsung dengan satu sama lain. Dengan mengaktifkan Internet Connection
Sharing pada salah satu komputer, Anda dapat berbagi akses internet.Jaringan ad
hoc tampaknya merupakan alternatif lain tanpa menggunakan router nirkabel,
tetapi memiliki beberapa kelemahan:
- Jika komputer yang terhubung ke internet ditutup, semua komputer yang merupakan bagian dari jaringan ad hoc kehilangan akses Internet mereka.
- Untuk menghubungkan ke Internet, komputer harus memiliki sambungan jaringan kabel.
- Untuk menghubungkan komputer Anda ke Internet menggunakan jaringan ad hoc nirkabel, ikuti langkah-langkah berikut:
- Aktifkan Internet Connection Sharing pada komputer yang tersambung ke Internet. Anda dapat melewatkan langkah ini jika Anda tidak perlu mengakses Web.
- Set up ad hoc jaringan nirkabel pada komputer yang tersambung ke Internet.
- Tambahkan komputer Anda yang lain ke jaringan nirkabel.
Kesimpulan
Jaringan
Wireless dapat ditemukan di beberapa perangkat elektronik yang sering kita
gunakan.
Sebagai
contoh pada remote control untuk barang elektronik (Televisi, AC), Telepon
Selular,
Jaringan
Internet yang terhubung dengan komputer dan GPS. Agar komponen-komponen yang
berada
dalam wilayah jaringan wireles bisa sukses dalam mengirim dan menerima data
dibutuhkan
3
komponen berupa Sinyal Radio (Radio Signal), Format Data (Data Format),
Struktur Jaringan atau Network (Network Structure)
Daftar Pustaka
http://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_nirkabel
http://oneway-kurniasurbakti.blogspot.com/2014/01/cara-kerja-jaringan-wireless.html
0 komentar:
Posting Komentar